Minggu, 03 Februari 2013

Dia

cemilan kecil

untuk tempat kecil disudut ruangan

merapikan rambu-rambu jalan

menggeledah yang telah dipuncak

angan-angan yang masih sama

untuk petikan gitarku di sore itu

aku bernyanyi dengan kadar merduku

untuknya yang belum bisa ku gapai

dia yang misterius 

di sela tawa yang penuh rahasia 

aku akan mengerti 

 ketika keputusan telah berdiri 

di hadapanku dan hadapannya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar